Penyebab Pengencangan Vagina
Apa itu Penyebab Pengencangan Vagina?
Penyebab pengencangan vagina yang dilakukan wanita bisa beragam. Salah satu alasan utama dilakukannya pengencangan pada vagina adalah karena faktor usia. Bertambahnya usia seseorang terutama wanita dapat mempengaruhi produksi hormon dalam tubuh. Jumlah hormon estrogen pada wanita akan semakin sedikit seiring pertambahan usia.
Berkurangnya hormon estrogen pada wanita dapat menyebabkan otot-otot di area kewanitaan mengendur sehingga kenikmatan ketika melakukan seks akan berpengaruh. Faktor pengenduran pada organ kelamin wanita ini karena disebabkan berkurangnya kekencangan struktur jaringan penyokong atau otot-otot sekitar kelamin yang mulai melemah.
Beberapa Penyebab Pengencangan Vagina
Kekencangan pada otot vagina yang berkurang dapat disebabkan oleh berbagai hal. Otot panggul wanita mengendalikan sistem dari tiga organ, seperti kandung kemih, rahim, dan juga perut. Jika salah satu organ mengalami kerusakan, maka organ lain akan terkena dampak karena organ berada pada satu sistem alur yang sama.
Otot yang mengendur dapat menyebabkan organ kelamin wanita tidak bisa mencengkram organ kelamin pria saat berhubungan seksual sehingga kenikmatan dan sensasi seks menjadi berkurang. Karena itu, banyak wanita yang memilih untuk melakukan operasi pengencangan vagina. Namun, sebelum melakukan operasi Anda perlu mengetahui beberapa penyebab lain dari kendurnya otot kelamin, antara lain:
- Persalinan Normal
Proses melahirkan secara normal akan berpengaruh pada tingkat kekencangan otot kelamin pada wanita. Kepala bayi yang keluar melewati organ kelamin wanita pada proses persalinan dapat menyebabkan peregangan sehingga otot pada jalur keluar bayi atau organ kelamin menjadi kendur.
- Proses Penuaan Alami
Otot kelamin wanita yang mengendur merupakan kondisi alami yang dialami oleh kaum wanita. Salah satu penyebabnya adalah karena proses penuaan atau faktor bertambahnya usia. Wanita yang sudah menopause juga akan mengalami pengenduran pada organ kelaminnya. Hal ini dikarenakan kadar estrogen yang menurun sehingga otot panggul bawah ikut melemah.
Penyebab Pengencangan Vagina Pada Wanita
Kendurnya otot pada organ kelamin dapat pula terjadi pada wanita yang memiliki kelebihan berat badan atau obesitas. Penyebab otot kelamin dapat ditangani dengan melakukan tindak operasi, seperti vaginoplasty dan rejuvula. Pada awalnya, vaginoplasty merupakan tindakan operasi yang digunakan untuk menolong kelainan bawaan pada organ kelamin, namun akhirnya berkembang menjadi prosedur medis pengencangan vagina. Sementara rejuvula adalah metode pengencangan vagina melalui suntikan atau injeksi plasma.
Selain itu, organ kelamin wanita yang mengendur dapat kembali dikencangkan dengan teknologi laser. Caranya, laser akan dimasukkan ke dalam kelamin dan panas akan disalurkan ke jaringan di sekitarnya sehingga dapat merangsang pembentukan kolagen baru. Kolagen inilah yang menyebabkan otot-otot di kelamin wanita menjadi kencang. Setelah melakukan prosedur pengencangan vagina, wanita disarankan untuk tidak melakukan hubungan seksual 2 sampai 3 hari ke depan.
Segera Konsultasikan dengan Klinik Apollo
Sebelum melakukan pengencangan vagina melalui tindakan operasi, Anda sebaiknya melakukan konsultasi dan pemeriksaan dengan dokter Kami di Klinik Apollo. Klinik Apollo merupakan salah satu klinik terbaik yang berada di Jakarta. Klinik kesehatan ini juga sudah terpercaya dalam menyembuhkan berbagai macam penyakit kelamin lainnya.
Dilengkapi dengan peralatan yang canggih dan modern membuat klinik ini dipercaya dan menjadi andalan untuk menyembuhkan segala penyakit terkait dengan Ginekologi, Andrologi, dan Penyakit Kelamin, terutama operasi untuk mengembalikan keperawanan wanita.
Anda dapat langsung menghubungi hotline Kami di nomor 0812-8580-4316 dan melakukan perawatan lebih spesifik dengan Klinik Apollo. Untuk itu, segera hubungi Klinik Apollo untuk mengetahui informasi mengenai rekonstruksi selaput dara lebih lanjut.
Disclaimer: Hasil dapat berbeda pada masing-masing individu