Cara Menangani Phimosis
Penanganan Penyakit Phimosis
Penanganan fimosis tidak harus selalu dengan sunat atau khitan. Tindakan sunat untuk menangani masalah fimosis tidak bisa sembarangan dilakukan karena perlu konsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Untuk itu, fimosis data diatasi dengan pemberian salep steroid selama beberapa minggu.
Dokter biasanya akan mendiagnosis penyakit dengan melihat gejala yang dialami pasien. Obat yang diresepkan dokter berdasarkan penyebab terjadinya phimosis. Dokter dapat memberikan obat dalam bentuk salep yang mengandung kortikosteroid. Beberapa obat fimosis lainnya, berupa:
- Krim antibibotik, yaitu obat yang digunakan untuk membantu mengatasi infeksi yang terjadi akibat jamur.
- Krim steroid topical, yaitu obat yang mengandung kortikosteroid dan tersedia dalam bentuk krim, gel, atau salep. Obat ini berfungsi untuk membantu melenturkan kulit kulup sehingga mudah ditarik.
- Obat antibiotik, yaitu obat yang diperlukan guna mengatasi infeksi pada kelamin karena infeksi dari bakteri.
Bagaimana Perawatan Penyakit Phimosis?
Dokter biasanya akan melakukan pemeriksaan fisik untuk mengetahui penyebab fimosis. Perawatan yang diperlukan untuk penyakit fimosis dilakukan berdasarkan kondisi tertentu yang dialami penderitanya. Beberapa cara perawatan untuk penyakit fimosis, antara lain:
- Pemberian Salep
Salep yang digunakan untuk menagani fimosis adalah steroid topical. Salep ini befungsi dalam membantu kulit yang melekat atau ketat dan bengkak pada ujung kelamin menjadi lebih lembut. Cara pemakaian salep ini adalah dengan mengoleskannya pada bagian lingkaran kelamin atau bagian kepala kelamin pria. Pemberian salep disarankan diterapkan dengan pijatan lembut dan dilakukan secara rutin.
- Tindakan Sunat
Sunat menjadi cara terakhir untuk mengatasi fimosis. Sunat juga dapat dilakukan dengan cara sepenuhnya atau sebagian. Sunat yang dilakukan sepenuhnya harus menghilangkan semua kulit yang menutupi bagian kelamin. Sementara, sunat sebagian hanya menghilangkan kulit yang menutupi saja.
- Dilatasi
Fimosis yang dialami oleh anak yang masih mudah dapat tangani dengan memberikan tindakan dilatasi. Cara ini dilakukan dengan merobek sebagian kecil pada ujung kelamin agar aliran urin yang tertahan bisa keluar dengan lancar. Tindakan ini biasanya dilakukan secara cepat oleh dokter sehingga tidak memerlukan obat bius.
Komplikasi Penyakit Phimosis
Pada umumnya, fimosis dapat ditangani dengan menggunakan krim antibiotik. Namun, jika sudah terdapat komplikasi maka pilihan satu-satunya dengan melakukan sunat. Komplikasi dapat terjadi karena penyakit dibiarkan tanpa penanganan yang tepat. Beberapa komplikasi penyakit fimosis, seperti:
- Kista
Fimosis yang tidak segera ditangani dapat memicu munculnya penyakit, seperti kista pada bagian ujung kepala kelamin. Kista pada kelamin menyebabkan air urin terperangkap pada bagian kelamin sehingga membuat penarikan kult menjadi sulit dilakukan.
- Pendarahan Pada Kelamin
Infeksi akibat penyakit fimosis dapat menimbulkan adanya darah ketika buang air kecil. Darah akan keluar bersamaan dengan urin dan bisa menjadi lebih parah sehingga menyebabkan pendarahan lebih berat. Pendarahan serius bisa mengakibatkan keluarnya darah sewaktu-waktu meski tidak saat buang air kecil.
- Penyakit Ginjal
Infeksi pada saluran kemih yang tidak segera ditangani akan menyebakan komplikasi penyakit lain, seperti penyakit ginjal. Bakteri pada saluran kemih berkembang dengan cepat sehingga menyerang organ ginjal. Komplikasi ini sudah sangat serius karena dapat menyebabkan risiko penyakit gagal ginjal.
Segera Konsultasikan dengan Klinik Apollo
Penanganan terbaik untuk penyakit phimosis adalah melakukan pemeriksaan dengan dokter Kami di Klinik Apollo. Klinik Apollo merupakan salah satu klinik terbaik yang berada di Jakarta. Klinik kesehatan ini sudah terpecaya dalam menyembuhkan berbagai penyakit kelamin.
Dilengkapi dengan peralatan canggih dan modern membuat klinik ini dipercaya dan menjadi andalan untuk menyembuhkan segala penyakit terkait dengan Ginekologi, Andrologi, dan Penyakit Kelamin. Anda dapat langsung menghubungi hotline Kami di nomor 0812-8580-4316 dan melakukan perawatan lebih spesifik dengan Klinik Apollo.
Membiarkan penyakit terus menerus ada di dalam tubuh hanya akan membuat kesehatan Anda semakin memburuk. Untuk itu, segera hubungi Klinik Apollo untuk penanganan lebih lanjut.
Disclaimer: Hasil dapat berbeda pada masing-masing individu