Apa Itu Penyakit Urethritis?

Penyakit urethritis merupakan penyakit pembengkakan pada uretra yang disebabkan oleh infeksi virus dan bakteri. Beberapa bakteri yang menjadi penyebab munculnya penyakit urethritis, yaitu Chlamydia trachomatis, Ureaplasma urealyticum, Mycoplasma hominis, Mycoplasma genitalum, dan Trichomonas vaginalis.

Urethritis dapat diderita baik pria maupun wanita dari segala golongan usia. Namun, peluang wanita untuk terserang penyakit ini jauh lebih besar dibanding pria karena uretra pada wanita lebih pendek. Hal inilah yang menyebabkan bakteri dapat dengan mudah masuk dan menginfeksi uretra.

Penyebab Umum Penyakit Urethritis

Berdasarkan penyebabnya, penyakit urethritis dapat dibedakan mnejadi dua jenis, yaitu urethritis gonore dan urethritis non-gonore. Kedua jenis urethritis ini memiliki perbedaan yang cukup signifikan, seperti:

• Urethritis gonorea disebabkan oleh niesseria gonore, sedangkan urethritis non-gonore disebabkan oleh klamidia trakomatis.

• Masa inkubasi urethritis gonore berlangsung selama 2-7 hari, sementara non-gonrea sekitar 2-3 minggu.

• Pada urethritis gonore ditemukan DGNI positif, sedangkan non-gonore negatif. DGNI sendiri adalah diplokokkus gram negatif intraseluler sebesar biji kopi yang ditemukan saat pemeriksaan mikroskopis.

Urethritis lebih umum disebabkan karena infeksi bakteri yang masuk melalui kulit dan berada di sekitar lubang uretra. Bakteri-bakteri yang menginfeksi uretra tersebut meliputi:

• Bakteri E. Coli yang biasa berasal dari dalam tinja.

• Gobococcus, yaitu bakteri yang ditularkan melalui hubungan seksual dan menyebabkan penyakit gonore.

• Chlamydia trachomatis, yaitu bakteri yang ditularkan secara seksual dan menyebabkan penyakit klamidia.

• Virus herpes simplex (HVS-1 dan HVS-2).

• Trichomonas, yaitu organisme bersel satu yang menular melalui hubungan seksual.

Gejala yang Muncul Pada Penyakit Urethritis

Penyakit urethritis memiliki gejala yang umum, yaitu rasa sakit atau nyeri saat buang air kecil. Tak hanya itu, penyakit urethritis juga bisa ditunjukkan dengan berbagai gejala-gejala lainnya, seperti:

• Rasa ingin buang air kecil besar dan mendesak.

• Kesulitan ketika ingin memulai buang air kecil.

• Rasa gatal dan tidak nyaman saat buang air kecil.

• Sakit ketika berhubungan seksual.

• Keluarnya cairan dari lubang uretra.

Gejala di atas bisa dialami baik oleh pria maupun wanita. Namun pada pria yang mengalami penyakit urethritis, gejalanya bisa saja lebih spesifik. Gejala urethris pada pria antara lain:

• Sensasi terbakar saat buang air kecil.

• Muncul gatal di dekat pembukaan kelamin.

• Air urin disertai dengan darah.

Bagaimana Diagnosis Penyakit Urethritis?

Biasanya, dokter akan mendiagnosis penyakit urethritis dengan melihat riwayat kesehatan dan menanyakan gejala yang dirasakan. Gejala adanya darah dalam urin menandakan penyakit urethritis sudah semakin parah. Untuk itu, dokter akan memberikan sejumlah antibiotik untuk menghilangkan infeksi. Beberapa tes juga diperlukan untuk membantu memastikan diagnosis lebih tepat. Tes penyakit urethritis dapat berupa:

• Tes urin, dilakukan untuk memeriksan gonore, klamidia, dan bakteri lainnnya.

• Tes darah, biasa dilakukan untuk mendiagnosis urethritis dalam situasi tertentu.

Pemeriksaan fisik juga dapat dilakukan seperti pada alat kelamin, perut, serta rektrum. Pada penderita urethritis pria, hal-hal yang harus diperiksa antara lain memeriksa inspeksi sekret pada celana dalam, pemeriksaan alat kelamin pria, uretra, testis, kelenjar limfa inguinal, prostat, dab pemeriksaan rektum.

Pencegahan Penyakit Urethritis

Penyakit urethritis dapat dicegah dengan mengatur pola gaya hidup sehari-hari. Pencegahan awal dapat dilakukan dengan memiliki satu pasangan seksual. Bergonta-ganti pasangan seksual hanya akan meningkatkan risiko terjangkitnya penyakit menular seksual.

Anda dan pasangan juga diharuskan untuk selalu menjaga kebersihan organ intim. Salah satu cara menghindari bakteri dan virus adalah dengan membuang air kecil sebelum dan sesudah melakukan hubungan seksual. Selain itu, gunakan pengaman atau kondom juga berguna untuk melindungi Anda dari penularan bakteri penyebab infeksi kelamin.
Segera Konsultasikan dengan Klinik Apollo.

Penanganan terbaik untuk penyakit urethritis adalah melakukan pemeriksaan dengan dokter Kami di Klinik Apollo. Klinik Apollo merupakan salah satu klinik terbaik yang berada di Jakarta.

Klinik kesehatan ini sudah terpecaya dalam menyembuhkan berbagai penyakit kelamin. Dilengkapi dengan peralatan canggih dan modern membuat klinik ini dipercaya dan menjadi andalan untuk menyembuhkan segala penyakit terkait dengan Ginekologi, Andrologi, dan Penyakit Kelamin.

Anda dapat langsung menghubungi hotline Kami di nomor 0812-8580-4316 dan melakukan perawatan lebih spesifik dengan Klinik Apollo. Membiarkan penyakit terus menerus ada di dalam tubuh hanya akan membuat kesehatan Anda semakin memburuk. Untuk itu, segera hubungi Klinik Apollo untuk penanganan lebih lanjut.

Disclaimer: Hasil dapat berbeda pada masing-masing individu